Pekanbaru, beritaaksiterkini.com – Serikat Akademisi Mandiri Anti Radikal (SAMAR) berencana untuk menggelar aksi demonstrasi pada hari Jumat, 3 Oktober 2025, pukul 13.00 di Kejati Riau. Aksi ini digelar untuk menyikapi dugaan penyalahgunaan wewenang oleh Kepala Bidang (Kabid) SMA Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Nasrol Akmal, yang diduga merekomendasikan penjahit tertentu untuk pengadaan seragam sekolah tingkat SMA di Riau serta menjalin kerja sama bisnis yang berpotensi melanggar hukum.
Ade Saputra, Koordinator Umum SAMAR menegaskan dalam rilisnya yang di kirimkan kepada tim redaksi beritaaksiterkini.com pada Rabu, 24 September 2025, pihaknya akan melakukan unjuk rasa untuk menuntut dugaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan Kabid SMA Disdik Provinsi Riau.
“Kami akan menggelar aksi demonstrasi untuk menuntut investigasi yang mendalam terhadap dugaan penyalahgunaan wewenang oleh Nasrol Akmal. Praktik-praktik seperti ini mencoreng integritas dunia pendidikan Riau. Kami menuntut penyelidikan yang menyeluruh atas dugaan ini ke penegak hukum, terutama dalam hal ini Kejati Riau. Jika hal ini benar adanya, kami menuntut pencopotan yang bersangkutan," ujar Ade.
Tim beritaaksiterkini.com mencoba mengonfirmasi hal ini kepada Bapak Nasrol Akmal melalui chat whatsapp pada hari Kamis, 25 September 2025. Nasrol mengakui bahwa ia sudah mengetahui aksi tersebut dari Polresta Pekanbaru.
"Walaikum salam, ya dapat surat juga saya dari Polresta, Mohon maaf, saya Diklat PIM III di kantor BPSDM jln Ronggo Warsito Pekanbaru, persiapan ujian kelompok hari Jumat besok. Tunggu habis ujian kelompok dulu" jelas Nasrol via whatsapp.
Namun hingga berita ini diterbitkan, belum ada belasan atas konfirmasi lanjutan dari Nasrol.
SAMAR menegaskan komitmennya untuk mengawal isu ini hingga tuntas dan menuntut transparansi dan akuntabilitas dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau serta Pihak berwenang, khususnya Kejati Riau.